Gayonese Documentary, Aceh Tengah – Perlombaan pacuan kuda tradisional yang diadakan di Arena Pacuan Kuda H. M. Hasan Gayo Belang Bebangka, Pegasing, memasuki semifinal pada Sabtu, 26 Agustus 2017. Acara ini diselenggarakan dalam rangka Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-72.
Terdapat 20 ronde atau pertandingan yang ada dalam kegiatan ini. Uniknya, pacuan kuda tradisional ini ditunggangi oleh joki yang merupakan anak-anak dan remaja tanpa pengaman apapun atau bahkan pelana. Berikut adalah foto-foto yang diabadikan Rio Alfinda, saat berkunjung ke dataran tinggi Gayo.
Peserta lain yang bersiap-siap menuju gate untuk bertanding. (Dok. Rio Alfinda)Dua joki ini bersaing untuk saling susul di sebuah tikungan. (Dok. Rio Alfinda)Arena yang kering mengakibatkan jalanan berdebu saat balapan. (Dok. Rio Alfinda)
Pengirim adalah Rio Alfinda, mahasiswa Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh.